YKP DAN KBA PADMANABA
Menyelenggarakan
Konser Amal Pendidikan di 2 Kota:
Dari Kita untuk Kita
Sabtu, 26 Oktober 2019 pukul 19.30 – 21.30
- Jakarta: Rarampa Restaurant – Manado Restaurant (Kebayoran Baru)
- Jogjakarta: Restoran Hotel Puri Artha
Yayasan Keluarga Padmanaba yang mendukung proses pendidikan di SMA 3 Yogyakarta akan menyelenggarakan konser serentak di 2 Kota: Jakarta dan Yogyakarta.
- Meresmikan Sistem Penggalangan Dana YKP dan KBA melalui web.
- Mengajak para alumnus SMA3 untuk memberikan donasi dalam rangka peningkatan mutu pendidikan di SMA3.
- Menikmati lagu-lagu nostalgia yang menjadi hits di kala SMA pada tahun 70an, 80an, dan 90an.
- Di 2 kota akan diselenggarakan konser musik dengan penyanyi dan penampil alumni SMA3 Padmanaba Yogya. Kedua tempat konser akan dihubungkan dengan Webinar sehingga bisa saling berinteraksi. Untuk mendukung penanggung-jawab di 2 Kota, ada tim Koordinasi Pusat.
- Pemirsa bisa di tempat konser (on-site), atau melalui webinar/live streaming. Pemirsa onsite, akan membeli tiket dengan cara sebagai berikut.
- Jakarta tersedia 100 tiket, sedangkan Jogjakarta tersedia 50 tiket.
- Pemesanan tiket akan dilakukan secara digital ke alamat panitia pusat. Harga tiket Rp 150 ribu rupiah.
- Pemesanan tiket akan dilayani mulai hari Senin tanggal 23 September 2019.
- Penjualan tiket diusahakan merata di setiap angkatan.
Pemirsa online, dapat menyaksikan secara gratis melalui www.yayasanpadmanaba.id. Diharapkan alumnus Padmanaba dapat menonton secara bersama-samaan (nobar, nonton bareng). Untuk itu diharapkan Kompartemen-kompartemen yang ada menyelenggarakan nobar.
- Lagu-lagu sudah ditentukan sebelumnya, yang mencerminkan the best nostalgic song pada saat SMA di tahun 70,80, sampai 90an. Akan disusun play-list yang dilakukan oleh panel yang dikoordinir oleh PJ Musik Pusat. Lagu-lagu yang dinyanyikan, akan dilakukan pledging untuk menggali sumbangan bagi yang ingin menyumbang melalui lagu.
- Pada saat konser, akan dilakukan demontrasi sistem donasi melalui web (crowdpunding) untuk menyumbang, dan penghitungan komitmen pemberian dana oleh para alumnus. Akan ditulis Script yang baik untuk momen-momen penggalangan dana, dikombinasikan dengan lagu-lagu. MC diharap mampu memberi penjelasasn mengenai model ini. Diharapkan pengumuman/penjelasan mengenai konser akan dilakukan diantara sesi Jakarta dan Jogja. Diharapkan pula akan ada perhintungan secara online dan ditampilkan secara visual untuk penambahan donasi yang masuk.
- Dengan teknologi Webinar… konser di 2 kota dapat dijalankan secara bersamaan dan dipancarkan melalui live streaming. Kegiatan streaming akan dikontrakkan ke PKMK FK-KMK UGM melalui proyek donasi. Akan dilakukan pelatihan teknis untuk hal ini.
Untuk mendukung Konser Amal, YKP membuka kesempatan untuk menjadi sponsor. Ada 3 kategori sponsor:
- Platinum: Rp 5 juta
- Gold: Rp 3 juta
- Silver: Rp 1 juta
Silahkan untuk mencermati proposal. Salahsatu manfaatnya adalah usaha Anda akan dimasukkan dalam website ini, sehingga dapat diakses dengan mudah oleh 10 ribu alumni Padmanaba dan puluhan ribu masyarakat Indonesia yang terkait. Masa penayangan di web selama 1 tahun, mulai Oktober 2019 sampai September 2020. Jika anda berminat, mohon mengisi form. Mohon mengirim dana ke Bank Mandiri Cabang Melawai sesuai dengan no rekening yang ada di web.
Tiket yang tersedia di Jakarta: 80 tempat duduk sementara di Jogja: 50 tempat duduk.
Tiket di Jakarta tersedia:
Meja VIP (Platinum) = 24 seats | Gold 56 seats
- PLATINUM – Rp 4 juta rupiah per meja.
Satu meja untuk 8 orang. Per orang Rp 500.000,- Tersedia 4 Meja. - GOLD seharga Rp 200 ribu per orang.
Catatan: Khusus di Jakarta akan diawali nyanyi bareng bersama the Golden Padz, antara pukul 14.00 – 18.00
Tiket di Yogyakarta Rp 150.000,- per orang.
Satu meja untuk 4 orang Rp 500.000,-. Dianjurkan 1 meja dibeli 1 angkatan.
Cara Pembelian:
- Silahkan kirimkan dana pembelian tiket ke account Bank Mandiri Cabang Melawai 126-00-0002159-1
- Slip pengiriman harap dikirim ke Sdri Aisyah dengan nomor: 0857-3004-2005
- Pemesan tiket akan mendapat konfirmasi.
- Apabila sudah habis, pemesan akan diberi tahu.
- Tiket dalam bentuk elektronik akan dikirim ke nomor HP pemesan.
Ket:
- Meja A = Angkatan 84
- Meja B = Rombongan Bp. Santoso
- Meja C = Undangan 1 (Kepsek. SMA 3 – 2 Orang; OSIS SMA 3 – 2 Orang)
- Meja D = Undangan 2 (Kompartemen Jogja – 3 Orang; Kompartemen Jatim – 1 orang)
- Meja E = Angkatan 80
- Meja F = Angkatan 84
- Meja G = Angkatan 79
- Meja H = Angkatan 76
- Meja I = Angkatan 77
- Meja J = Angkatan 80
- Meja K = Angkatan 83
- Meja L = Angkatan 83
- Meja M = Angkatan 83
- Meja N = Angkatan 82
- Meja O = Angkatan 82
Jogjakarta
-
Staying Alive
Vocalis: Dody, Tutuq, Monic -
Bohemian Rhapsody
Vocalis: Dody lead, choir : Tutuq, Monic, Arimus
Jakarta
- Bunger’s Oasis
Instrumentalia -
Blueberry Hill
Vocalis: Susetyo - Kau telah kembali
Vocalis: Rien Hanafi dan Yati Koesmargono
Jogjakarta
-
Nuansa Bening
Vocalis: Monik -
Esok Kan Masih Ada
Vocalis: Kimplink -
Invisible Touch
Vocalis: Doddy
Jakarta
-
One Moment in Time
Vocalis: Rien Koesmargono -
Burung Camar
Vocalis: Alma,Erstien,Titiek - Gone are the song of yesterday
Vocalis: Benny
Jogjakarta
-
Kidung
Vocalis: Tutuq -
After The Love Has Gone
Vocalis: Dody
Jakarta
-
Sabda Alam
Vocalis: Aty Sudaryanto -
Come Together
Vocalis: Yudhi
Jogjakarta
-
Cintaku
Vocalis: Monic
Jakarta
-
Rame-Rame
Vocalis: All Artis
Pemain Band Panggung Jogjakarta
PBB (Padmanaba Big Band)
Pemain Band Panggung Jakarta
Padmanaba Band, Jakarta



Susetyo, angkatan 1963
(Vocalist)
Nama lengkap Beliau adalah Susetyo Mulyodrono, yang sering juga dipanggil Sat. Beliau merupakan alumnis Padmanaba tahun 1963. Mas Sat memulai hobi bernyanyinya bersama Reboan Padmanaba. Beliau cukup aktif mempelajari berbagai alat musik seperti Piano Klasik pada tahun 1958-1960 dan Gitar Tunggal Klasik pada tahun 1959-1961.








Aty, angkatan 1965
(Vocalist)
Wanita yang kerap disapa dengan panggilan Mbak Aty ini memiliki nama lengkap Nama Aty Kusmaryati Sudaryanto. Beliau merupakan alumni Padmanaba angkatan 1965. Ketertarikan Mbak Aty pada dunia tarik suara dimulai sejak Sekolah Menengah Pertama dimana Beliau bergabung dalam kelompok paduan suara mahasiswa pimpinan Simanungkalit. Pelatih-pelatih yang menjadi panutan Beliau diantaranya adalah Simanungkalit, Binsar Sitompul, Pohan, Pranajaya, Suwanto, Suwandi, dll. Mbak Aty masih aktif menyanyi hingga saat ini dan tergabung di SB. Mbak Aty juga bergabung dengan Ibu Sampurno yang merupakan isteri kepala RT Istana, sejak saat itulah teknik vocal Mbak Aty mengalami banyak peningkatan dibawah pelatih- pelatih handal. Disana, Mbak Aty melakukan rekaman lagu-lagu perjuangan yang kemudian disebarluaskan hingga pelosok nusantara.
Rien,angkatan 1966
(Vocalist)
Rien Hanafi yang memiliki nama lengkap Koeskadarina Hanafi binti Koesmargono, lahir pada 20 Juni 1948 di Yogyakarta. Beliau merupakan alumni Padmanaba angkatan 1966. Mbak Rien yang pernah bekerja sebagai dokter di PT. Pertamina aktif menyanyi sejak Sekolah Menengah Pertama bersama band SMP 2. Saat SMA, Mbak Rien bergabung dengan Band Pitagoras dan Band Canyawati (seluruh personilnya perempuan). Saat kuliah pun, Mak Rien masih aktif bergabung dalam berbagai band seperti Band FK UGM dan Band Kagama. Selama bekerja sebagai dokter, Mbak Rien masih aktif bernyanyi di lingkungan Pertamina, paduan suara RSPP dan gabungan Pertamina Pension tahun 2004. Mbak Rien kemudian aktif di Reboan Padmanaba dan Golden Voice Padmanaba sejak 2017 hingga saat ini.





Yati, angkatan 1967
(Vocalist)
Yati Koesmargono yang akrab disapa Mbak Yati merupakan lulusan Padmanaba 1967. Dimasa SMA Mbak Yati aktif dalam Band Wanita Caniawati sebagai Drummer yang juga merangkap penyanyi. Pada waktu menempuh perguruan Tinggi juga tergabung di Band Mahakarta. Sampai saat inipun, Mbak Yati masih dapat menyalurkan hobby bermusiknya dalam berbagai event. Mbak Yati sampai sekarang msh aktif di Padmanaba sbg Pembina KBA dan Pembina YKP
Kongko,angkatan 1967
(Lead Guitar)
Ir. Haryo Sasongko Santoso, MSc yang merupakan lulusan Padmanaba tahun 1967 ini lebih beken di panggil Kongko. Sosok yang sangat mudah dikenali karena tubuhnya yang jangkung dan dulunya memang pemain basket Tim Yogyakarta. Mas Kongko adalah lulusan Arsitektur UGM, pensiunan Depdagri, dan eks-Dosen Trisakti, tapi kecintaannya pada musiklah yang membuat dia tetap konsisten semenjak muda sampai dengan sangat ini berkiprah dan bergabung dengan beberapa group band seperti Pitagoras (eks-3B), band Gama, Christmas Camel, Yoben (Yogya Band) dan band Kagama. Mas Kongko juga menjadi penasehat Museum Musik Indonesia (MMI).
Beliau juga adalah penggagas Gitar Batik (MURI 2017) dan Drum Batik (MURI 2018) dengan merk G&B. Karyanya dikoleksi di Museum Gedung Putih (Wash, DC) , Museum Art Oriental (Moscow), Museum MURI (Jkt), MMI (Malang), dll.






Benny, angkatan 1968
(Vocalist)
Benny Wibisono yang akrab disapa MasBenny merupakan lulusan Padmanaba tahun 1968. Beliau lahir di Yogyakarta pada tanggal 6 Januari 1950. Saat ini Mas Benny bermukim di Pejaten Barat, Jakarta Selatan. Sejak tahun 2016, Mas Benny aktif dalam Reboan Padmanaba.
Andi, angkatan 1980
(Drummer)
Andi Rahmadi Wicaksono atau yang akrab disapa Mas Andi adalah alumni Padmanaba angkatan 1980. Pada saat SMA, Beliau aktif dalam kegiatan seni Padmanaba dan tergabung di Paduan Suara dan FolkSong yang sangat Populer pada masanya. Saat kuliah Mas Andi aktif dalam Group Country dan Band Kampus. Tergabung dalam Band Lotus Ptre Project yang mana anggotanya adalah teman-teman Padmanaba 1980 khususnya kelas P3. Saat ini Mas Andi masih banyak menyalurkan hobby seninya di kantor maupun beberapa event lainnya.






Alma, angkatan 1980
(Vocalist)
Alma Rahmawati yang merupakan lulusan Padmanaba angkatan 1980 ini, akrab dipanggil Alma. Mbak Alma semula berkarir di bidang perbankan, kini Beliau menekuni bisnisnya di Cake & Pastry. Kecintaannya pada musik Jazz & Blues serta hobby menyanyi menghantarnya masuk dalam beberapa grup musik seperti C&F Jazz Band, Lotus Ptre Project Band, dan beberapa event lainnya. Keikutsertaannya dalam Konser Amal ini tentu merupakan kebahagiaan tersendiri, karena dapat ikut andil dalam menyukseskan acara amal yang bertujuan sangat positif bagi siswa-siswa Padmanaba.
Erstien, angkatan 1980
(Vocalist)
Erstien Sri Rahayuningsih yang akrab disapa Mbak Erstien adalah Lulusan Padmanaba tahun 1980. Mbak Erstien memang hobby menyanyi sejak masa sekolah. Pada saat SMA Mbak Erstien bergabung dalam Vocal Group ‘Padma’ dan ‘Camata’. Pada saat kuliah, Mbak Erstien pun juga bergabung dengan PSM Gadjah Mada. Saat ini Mbak Erstien menjadi anggota Adiswara GadjahMada.




Titiek, angkatan 1980
(Vocalist)
Mbak Titiek yang memiliki nama lengkap Titiek Purwaningsih adalah lulusan Padmanaba tahun 1980. Mbak Titiek sempat bergabung dalam kegiatan Band Keluarga Riau dimana Beliau memang merupakan putra daerah Riau. Setelah lulus SMA, Mbak Titiek bergabung dengan PSM Gadjah Mada. Saat ini Beliau aktif menjadi Anggota Adiswara Gadjah Mada.
Yudhi, angkatan 1983
(Vocalist)
Satriyo Yudhianto masuk Padmanaba tahun 1980 dan lulus 1983, setelah itu kuliah di Teknik Perminyakan UPN dan berkarir di bidang teknologi pada beberapa Oil Services Company. Saat marak menjamurnya band anak kuliah di Jogja, Yudhi bergabung dengan CCB sebuah band yang mengusung lagu-lagu Beatles mulai tahun 1986 dan manggung dari kampus ke kampus, keliling di beberapa kota di Jawa dan luar Jawa. Bergabung dengan band Padmanaba untuk konser amal ini merupakan kebanggaan tersendiri buatnya.





Arya, angkatan 2010
(Bassist)
Arya Pradana , lulusan Padmanaba 2010 ini tergabung dengan Padzband (Koala) dan aktif dalam Komunitas Jazz Jogja. Padzband angkatan 6 pada masanya sering menjuarai festival band hingga tingkat nasional. Di dalam Komunitas Jazz, Mas Arya cukup aktif mengikuti event jazz salah satunya Ngayogjazz. Sampai saat ini, Pria yang kerap disapa Mas Arya ini masih aktif berkesenian disela-sela pekerjaannya di Telkom Indonesia.